Kreativitas dapat terwujud dengan adanya dorongan dalam diri individu (motivitasi interinsik) maupun dorongan dari lingkungan (motivasi ekstrinsik).
a. Motivasi Intrisnik (motivasi untuk kreativitas)
Dorongan untuk mewujudkan potensinya, mewujudkan diri, berkembangan dan menjadi matang, menggungkapkan dan mengaktifkan semua kapasitas seseorang.
Merupakan motivasi primer untuk kreativitas ketika individu membentuk hubungan baru dengan lingkungannya dalam upaya menjadi dirinya sepenuhnya.
Ada dalam tiap individu, tapi membutuhkan kondisi yang tepat untuk diekspresikan.
b. Motivasi Ekstrinsik ( kondisi eksternal yang mendorong
perilaku kreatif)
menurut Rogers penciptaan kondisi keamanan dan kebebasan psikologis memungkinkan timbulnya kreativitas yang konstruktif:
1. Keamanan psikologis
Ini dapat terbentuk dengan 3 proses yang saling berhubungan:
menerima individu sebagai adanya dengan segalah kelebihan dan keterbatasannya
mengusahakan suasana yang di dalamnya evluasi eksternal tidak ada (atau sekurang-kurangnya tidak bersifat atau mempunyai efek mengancam)
memberikan pengertian secara empatis (dapat ikut menghayati). Yaitu ikut mengenal dan menghayati perasan anak, pemikiran dan tindakannya, dan melihat dari sudut pandangnya.
Dalam suasana ini “real self” dimungkinkan timbul, untuk diekspresikan dalam bentuk hubungannya dengan lingkungannya.
2. Kebebasan Psikologis
Memberi kesempatan untuk bebas mengekspresikan pikiran dan perasaan anak untuk secara simbolis, sehingga memberikan kebebasan dalam berfikir atau meras sesuai dengan apa yang ada dalm dirinya.
kadang anak kreatif tidak kooperatif, egosentris, terlalu asertif, kurang sopan, acuh tak acuh terhadap aturan, keras kepalah emosianal, menarik diri dan menolak dominasi atau otoritas guru.
Berani dalam pendirian, ingin tau, mandiri dalm berfikir dan mempertimbangkan, bersibuk diri terus dengan pekerjaanya, inisiatif, ulet, tidak bersedia menerima pendapat otoritas begitu saja.
Menurut psikolog terhadap 10 peringkat cirri-ciri pribadai kreatif:
imajinatif
mempunyai prakarsa
mempunyai minat luas
mandiri dalam berfikir
melit (ingin tahu)
senang berpetualang
penuh energi
percaya diri
bersedia mengambil resiko
berani dalm pendirian dan keyakinan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment